1. Terapi Sholat Khusyuk
Namun faktanya yang menjadi kesulitan untuk dijalankan bukan pertanyaan tentang "Sudahkah kita menjalankan secara full lima kali dalam sehari?" melainkan "Sudahkah kita menjalankan shalat dengan khusuk?" meski telah menjalankan secara full namun bisa dipertanyakan niatnya hanya sebatas gugur kewajiban ditengah-tengah kesibukan kita.
Padahal Allah sendiri berfirman untuk mengingatkan pada QS. Al-Mukminun: 1-2, yakni bahwasanya kita diperintahkan tidak hanya sekedar menjalankan shalat saja melainkan harus khusuk. ayat tersebut dilatarbelakangi ketika Rasulullah SAW shalat beliau menghadap ke langit sehingga turunlah ayat tersebut.
Dalam konteks kekinian sering kali kita juga dalam menjalankan sholat menjadi tidak khusyuk seperti terburu-buru dalam gerakan dan bacaan, pikiran yang kosong atau bahkan shalat dengan banyak pikiran yang menyebabkan kita tidak mendapatkan manfaat yang berarti dari shalat yang sudah kita laksanakan.
kabarmuslimah.com
Padahal banyak sekali manfaat yang dirasakan bilamana kita mampu menjalankan sholat dengan khusyuk yang tidak hanya sekedar sebuah perintah melainkan juga dapat merasakan energi positifnya dari sholat itu sendiri.
- Segi Kesehatan
Jika merujuk pada solusi yang ditawarkan oleh professor Hideho Arita, solusi stres dengan terapi serotonin dan menangis emosional, menurut penulis kita bisa merasakan keduannya sekaligus dengan shalat khusyuk. Dengan Sholat Khusyuk kita melakukan gerakan ritmik secara tepat, tidak terburu-buru di dalam gerakan shalat dan menurut berbagai sumber shalat khusyuk mampu membuat otot-otot kita lentur dan peredaran darah menjadi lebih lancar.
Jika sudah begitu maka kita bisa meningkatkan produktifitas serotonin, selain itu fakta menarik lainnya dari segi emosional bila kita sholat dengan khusyuk maka kita akan benar merasa sedang mencurahkan segala permasalahan kita kepada Allah SWT dan tanpa sadar kita akan mampu mengeluarkan air mata kita, yakni air mata emosional yang membantu kita menjadi lebih rilex dan beban sedikit berkurang setelah kita mencurahkan segalanya kepada Allah SWT Sang Maha Pendengar yang baik atas segala masalah kita.
Manfaat ini tidak akan bisa dirasakan bila kita tidak benar-benar menghayati sholat kita dan kita tidak mampu mengaduhkan masalah kita kepada Allah. Sehingga air mata emosional akan tepat dikeluarkan di saat kita shalat dengan khusyuk. proses inilah yang dapat mereduksi pikiran stres kita bilamana kita shalat dengan khusyuk yang disertai dengan keluarnya air mata emosional.
- Segi Ketenangan Jiwa
Sholat khusyuk sudah pasti mampu menenangkan jiwa seperti halnya meditasi, shalat khusyuk membuat kita hanya berada dalam dimensi saya dan Tuhan semata, sehingga pikiran dan kosentrasi kita hanya kepada sholat dan Allah dan dari proses itu kita mampu memberikan sugesti positif atas masalah yang kita hadapi. jika kita dalam kondisi stres bisa dipastikan bahwa jiwa kita tidak tenang. maka dari itu kita bisa dengan mudah panik. Dengan terapi shalat khusyuk kita secara tidak langsung akan mentreatmen jiwa menjadi lebih tenang, tidak panik bahkan jauh dari depresi.
- Segi Pembentukan Kesadaran
Shalat sebagai logotherapy dengan shalat khusyuk pun mampu memberikan efek menjadikan nalar kita lebih hidup, kesadaran kita dibangunkan, dan kita bisa berfikir lebih rasional setelahnya. Kita mampu berfikir lebih jangka panjang lagi.
Dengan luar biasanya manfaat sholat khusyuk itu maka sudah sepatutnya kita mulai membiasakannya menjadi perilaku sehari-hari agar kita bisa mengatasi segala permasalahan dan stres dalam menjalani misi khalifah fil ard ini dengan baik. terapinya menurut penulis bisa dimulai dari :
1. Mensetting Niat kita dari awal untuk sholat khusyuk dan persiapan psikis pula. terkadang niat sholat biasa jika tidak dihayati maka sholat akan menjadi gugur kewajiban saja. seperti kita hendak meditasi dari awal harus sudah dipersiapkan segalanya baik fisik maupun psikis.
2. Kemudian memilih waktu sholat terbaik dan tempat yang tepat. waktu sholat memang sudah ditentukan lima kali namun kita bisa tidak khusyuk jika tidak dipersiapkan. misalnya kita ingin sholat subuh secara khusyuk namun waktu sholat sudah mendekati siang sehingga kita menjadi terburu-buru, alhasil tidak fokus pada sholatnya.
3. Belajarlah untuk fokus hanya memikirkan kita dan Tuhan semata, terkadang meski kita sudah menata niat dengan baik, namun sering kali ditengah solat masih terselip memikirkan hal lain entah pekerjaan, urusan keluarga, dan urusan yang lain sehingga sholat kita tidak menjadi khusyuk.
4. Mengulangi dan terus mencoba lagi hingga menjadi pembiasaan. karena sholat khusyuk tidak bisa dilakukan sekali melainkan butuh dibiasakan hingga menjadi moral.
Allah SWT berfirman pada surat Al-Isra ayat 107-109 untuk menyuruh umatnya sholat secara khusyuk bahkan menangis didalam sholatnya.
Secara
teknis kita bisa mengunjungi makam siapa saja. jikalau kita tinggal di
daerah dimana ada saudara, kerabat atau keluarga yang meninggal kita
bisa datang ke makam tersebut sebagai media atau alat agar kita ingat
kematian. karena hakikatnya bukan makamnya yang kita tuju melainkan
kefokusan kita untuk menenangkan diri dari stres dan mampu meluapkan
emosi dengan baik dalam bentuk tagisan, doa dan harapan.
Penutup
Bilamana stres datang, maka bukan saatnya untuk menghindari rasa stres itu. stres harus ditaklukkan dengan kegiatan pelepasan emosi terutama tangisan yang keluar dari dalam diri serta melakukan kegiatan yang positif. Orang hebat bukan orang pandai di segala bidang melainkan orang yang mampu mengendalikan diri di tengah masalah yang dihadapi.
Seperti kata sahabat Rasulullah SAW, Ali bin Abi Thalib mengatakan. "Angin tidak berhembus untuk menguncangkan pepohonan, melainkan menguji kekuatan akarnya." Demikian halnya dengan hidup masalah datang bukan untuk menjatuhkan melainkan menguatkan kita. semoga kita semua merupakan orang yang mampu mengatasi masalah hidup dan mampu menjadikan stres kita sebagai pelecut, penguat diri menjadi pejuang khalifah fil ard yang tangguh.
- Segi Kesehatan
Jika merujuk pada solusi yang ditawarkan oleh professor Hideho Arita, solusi stres dengan terapi serotonin dan menangis emosional, menurut penulis kita bisa merasakan keduannya sekaligus dengan shalat khusyuk. Dengan Sholat Khusyuk kita melakukan gerakan ritmik secara tepat, tidak terburu-buru di dalam gerakan shalat dan menurut berbagai sumber shalat khusyuk mampu membuat otot-otot kita lentur dan peredaran darah menjadi lebih lancar.
Jika sudah begitu maka kita bisa meningkatkan produktifitas serotonin, selain itu fakta menarik lainnya dari segi emosional bila kita sholat dengan khusyuk maka kita akan benar merasa sedang mencurahkan segala permasalahan kita kepada Allah SWT dan tanpa sadar kita akan mampu mengeluarkan air mata kita, yakni air mata emosional yang membantu kita menjadi lebih rilex dan beban sedikit berkurang setelah kita mencurahkan segalanya kepada Allah SWT Sang Maha Pendengar yang baik atas segala masalah kita.
Manfaat ini tidak akan bisa dirasakan bila kita tidak benar-benar menghayati sholat kita dan kita tidak mampu mengaduhkan masalah kita kepada Allah. Sehingga air mata emosional akan tepat dikeluarkan di saat kita shalat dengan khusyuk. proses inilah yang dapat mereduksi pikiran stres kita bilamana kita shalat dengan khusyuk yang disertai dengan keluarnya air mata emosional.
- Segi Ketenangan Jiwa
Sholat khusyuk sudah pasti mampu menenangkan jiwa seperti halnya meditasi, shalat khusyuk membuat kita hanya berada dalam dimensi saya dan Tuhan semata, sehingga pikiran dan kosentrasi kita hanya kepada sholat dan Allah dan dari proses itu kita mampu memberikan sugesti positif atas masalah yang kita hadapi. jika kita dalam kondisi stres bisa dipastikan bahwa jiwa kita tidak tenang. maka dari itu kita bisa dengan mudah panik. Dengan terapi shalat khusyuk kita secara tidak langsung akan mentreatmen jiwa menjadi lebih tenang, tidak panik bahkan jauh dari depresi.
- Segi Pembentukan Kesadaran
Shalat sebagai logotherapy dengan shalat khusyuk pun mampu memberikan efek menjadikan nalar kita lebih hidup, kesadaran kita dibangunkan, dan kita bisa berfikir lebih rasional setelahnya. Kita mampu berfikir lebih jangka panjang lagi.
Dengan luar biasanya manfaat sholat khusyuk itu maka sudah sepatutnya kita mulai membiasakannya menjadi perilaku sehari-hari agar kita bisa mengatasi segala permasalahan dan stres dalam menjalani misi khalifah fil ard ini dengan baik. terapinya menurut penulis bisa dimulai dari :
1. Mensetting Niat kita dari awal untuk sholat khusyuk dan persiapan psikis pula. terkadang niat sholat biasa jika tidak dihayati maka sholat akan menjadi gugur kewajiban saja. seperti kita hendak meditasi dari awal harus sudah dipersiapkan segalanya baik fisik maupun psikis.
2. Kemudian memilih waktu sholat terbaik dan tempat yang tepat. waktu sholat memang sudah ditentukan lima kali namun kita bisa tidak khusyuk jika tidak dipersiapkan. misalnya kita ingin sholat subuh secara khusyuk namun waktu sholat sudah mendekati siang sehingga kita menjadi terburu-buru, alhasil tidak fokus pada sholatnya.
3. Belajarlah untuk fokus hanya memikirkan kita dan Tuhan semata, terkadang meski kita sudah menata niat dengan baik, namun sering kali ditengah solat masih terselip memikirkan hal lain entah pekerjaan, urusan keluarga, dan urusan yang lain sehingga sholat kita tidak menjadi khusyuk.
4. Mengulangi dan terus mencoba lagi hingga menjadi pembiasaan. karena sholat khusyuk tidak bisa dilakukan sekali melainkan butuh dibiasakan hingga menjadi moral.
Allah SWT berfirman pada surat Al-Isra ayat 107-109 untuk menyuruh umatnya sholat secara khusyuk bahkan menangis didalam sholatnya.
2. Ziarah Kubur mengingat Kematian.
Seringkali
ini menjadi bagian yang sering dilupakan manusia. dewasa ini, ketika
kita menghadapi masalah dan berujung stres yang kita pikirkan adalah
bagaimana bisa keluar dari masalah itu dan melakukan berbagai macam
hiburan untuk menghilangkannya. tapi sedikit diantaranya yang milih
hiburannya dengan berziarah makam dan meluapkan tangisan emosional di
dalamnya.
Sebagian
muslim memang menghindari aktifitas ziarah kuburini karena dianggap
kesyirikan dan lain sebagainya, padahal jika dipahami dengan tepat
kedudukannya ziarah kubur mampu membantu menurunkan kadar stres.
perintah mengingat kematian ini juga diperintahkan rasul dalam hadistnya
dari Abu Hurairah radhiyatul 'anhu beliau berkata, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Perbanyaklah mengingat pemutus
segala kelezatan; yaitu kematian." (HR. At-Tirmidzi).
Tapi
sayangnya sedikit dari orang mau melakukan ziarah kubur entah itu
ketika ada saudara atau keluarga yang meninggal. padahal manfaar dengan
kita melakukan ziarah kubur kita mendapatkan beberapa hal :
- Kesehatan Pikiran
Dengan
melakukan ziarah kubur kita akan mengingat apa saja yang sudah kita
perbuat dalam hidup baik yang bersifat pahala maupun yang bersifat dosa,
kita bisa melihat dengan bijak apa yang membuat kita terpuruk dan apa
yang membuat kita bangkit. kita menjadi lebih rilex dan tidak tegang
malah justru semakin termotivasi untuk menyelesaikan masalah.
- Penenang Psikologis
Ketika
kita datang ke makam seseorang kemudian mengingat kematian, maka dari
sana kita dapat meluapkan emosi yang tak bisa kita kelola selama ini.
salah satu mediapelepasan stres yang efektif tidak hanya pikiran namun
juga jiwa menjadi tenang. kita akan mampu melihat masalah sebagai suatu
yang tidak perlu kita takutkan melainkan harus diselesaikan. sebab pada
akhirnya ketika kita mati manusia hanya akan membawa amalnya.
3. Menonton Film Perjuangan Rasul dan Sahabatnya.
Menonton
film merupakan kegiatan yang lumrah dilakukan jika sedang dirundung
stres. biasanya kita memilih genre film komedi, horor, triller, action
bahkan romance namun akan lebih bagus kita memilih film tema perjuangan
apalagi perjuangan para rasul dan sahabat. sebab dengan melihatnya kita
merasakan emosi film itu hingga bisa tersulut emosi dan terharu
melihatnya.
Sudah
banyak film islam yang dibuat untuk memotivasi semangat perjuangan umat
islam namun sedikit sekali yang tertarik untuk melihat jika
dibandingkan dengan film produksi papan atas yang menarik dan seru.
menurut pandangan penulis menonton film perjuangan rasul dan sahabat
memiliki beberapa manfaat:
-
Mengingat kembali sejarah perjuangan para rasul dan sahabat dalam
meperjuangkan islam, Allah SWT berfirman dalam QS. Yusuf: 111 untuk
mengingat sejarah agar dapat diambil pelajaran.
- Mengugah emosi dengan menonton film tema perjuangan, emosi kita akan tergugah apalagi jika mampu menangis karena terharu.
-
Memotivasi untuk menyelesaikan stres dan masalah. kita bisa mendapatkan
inspirasi menyelesaikan masalah atau motivasi berjuang kembali
menghadapi dinamika dalam perjuangan.
Bilamana stres datang, maka bukan saatnya untuk menghindari rasa stres itu. stres harus ditaklukkan dengan kegiatan pelepasan emosi terutama tangisan yang keluar dari dalam diri serta melakukan kegiatan yang positif. Orang hebat bukan orang pandai di segala bidang melainkan orang yang mampu mengendalikan diri di tengah masalah yang dihadapi.
Seperti kata sahabat Rasulullah SAW, Ali bin Abi Thalib mengatakan. "Angin tidak berhembus untuk menguncangkan pepohonan, melainkan menguji kekuatan akarnya." Demikian halnya dengan hidup masalah datang bukan untuk menjatuhkan melainkan menguatkan kita. semoga kita semua merupakan orang yang mampu mengatasi masalah hidup dan mampu menjadikan stres kita sebagai pelecut, penguat diri menjadi pejuang khalifah fil ard yang tangguh.